Senin, Mei 06, 2013

Bintik merah setelah demam..? Tenaaaaaaaang... ROSEOLA INFANTUM (^_^)

Beberapa hari yang lalu..hmmm.tepatnya sabtu malam minggu..hmm... tanggal 27 April.. ga ada angin ga ada hujan...ananda zaf  tiba-tiba demam tinggi....Ya ALLAH...
emang sih sehari dua hari sebelumnya selera makan anada zaf jadi menurun..tiba-tiba jadi susah makan..yang sempet membuat saya agak sedikit naik pitam..(fiuh..)..setiap kali dikasih makan, di lepeh ma dia..alhasil butuh berjam-jam ngasih makan dia. Itu juga ga ada yg masuk, karena selalu dibuang.
Dan alhasil karena saya sedikit marah, dia jadi nangis-nangis ga jelas..lama-lama ga tega juga maksa dia makan. Kepala saya rasanya mau pecah.

Malamnya setelah dia mengangis kencang, karena saya paksa makan ( ya ALLAH ampuni saya yang khilaf ). Zafina panas tinggi, awalnya saya pikir, apa karena akibat saya marah ya..???. saya tunggu sampai besok..ternyata panasnya tak turun-turn juga..malah semakin tinggi. saya juga akhirnya ijin tak masuk kerja. Walaupun panas, Alhamdulillah zafina masih tetap bisa bermain, walaupun tidak seaktif biasanya, dia jadi sering tidur, tidurnya juga gelisah, mungkin karena tidak enak dengan badannya yang panas. Coba saya cek dengan termometer, suhunya mencapai 39.4' c. wuooo..saya panik dong! tapi kok ya ALhamdulillahnya ananda zaf tenang-tenang saja, saya pikir dia akan kejang atau apa gitu. Langsung saya minumkan SANMOL penurun panas 0.6 ml. Tapi Saya masih cemas, langsung saya kompres keningnya, berharap mengurangi panasnya, melihat pengalaman sebelumnya waktu zafina panas, ternyata ampuh menurunkan. Dan sekarang saya mencobanya kembali, Alhamdulilah zafina merasa nyaman, dengan sedikit kupijit-pijit kepalanya, tidurnya jadi agak tenang dan lama. Alhamdulillah panasnya turun.

Hingga malam, ternyata panasnya naik lagi..ya ALLAH..makin cemas saya, tapi saya berusaha tetap tenang. masih berharap besok telah sembuh dan hanya panas biasa. Abinya pun agak menenangkan, dia berfikir mungkin panasnya karena mau tumbuh gigi taring. Secara cuma tinggal gigi taring saja yang belum tumbuh. Dan saya tengok memang terlihat ada gigi kecil yang muncul di gusi tempat gigi taringnya. Saya pun berharap demikian. Namun ternyata hingga pagi pun demamnya tak hilang juga. Pikiran saya sudah ke demam berdarah saja, saya jadi pobia pada nyamuk-nyamuk yang menghinggapinya. Saya khawatir karena toh beberapa hari ini nyamuk terlihat banyak dirumah dan cuaca yang tidak menentu hujan yang tiba-tiba deras. Isu-isu diluar rumah juga yang katanya lagi musin Tifus dan DB, Aduh..ya ALLAH.  Lagi-lagi saya berharap tidak demikian dengan ananda zaf. Saya tidak mau ke dokter anak lagi, saya tidak mau ananda zaf masuk rumah sakit lagi. Saya sudah cukup trauma dengan keadaan zafina beberapa bulan yang lalu yang harus mendekam di RS cukup lama, saya tidak mau lagi. saya tidak mau mengulanginya lagi! Saya tidak mau anak saya di cekoki obat-obatan lagi...kasihan dia masih terlalu kecil.

Suami sebenarnya sudah menyarankan untuk ke dokter anak, saya tetap keukeh menunggu hingga hari ketiga dan keempat. Saya tidak mau buru-buru ke dokter, pertimbangan saya juga karena saya melihata kondisi ananda zaf yang maih mau makan walo dipaksa, masih lancar minum, dan masih lancar ASI dan yang pastinya dia masih beraktifitas bermain-main walo tidak se aktif biasanya. Bagi saya ananda zaf masih bisa di tangani sendiri oleh saya. Tiap hari semenjak panas, ananda zaf saya minumkan jus jambu biji. Saya tambahkan agak lebih bawang merah dan bawang putih ke makannnya, karena saya tau bawang memilki antibiotik alami dan bawang merah sebagai penurun panas.

Saya masih mencoba untuk bersabar menunggu hingga hari berikutnya, pikir saya jika sampai empat hari ini ananda zaf tak turun-turun juga panasnya, ok, saya akan serahkan ke dokter. Masih berdoa, semoga zafina lekas reda demamnya. Menjelang malam saya pegang keningnya agak'adem', sedikit menenangkan saya. Saya berdoa, semoga bertahan hingga besok dan seterusnya. Besoknya saya periksa kondisi tubuh zafina. Alhamdulillah masih belum berubah dari semalam, demamnya tidak timbul lagi..37,4' c.  Alhamdulillah masih normal..kondisi ananda zaf pun terlihat lebih segar. Dia mulai berlari-larian lagi. Tapi saya belum begitu tenang, saya masih memantau, takut-takut nanti naik lagi. karena itulah yang saya takutkan. jika tiba-tiba panasnya turun drastis dan kemudian naik lagi, saya tau kemana saya harus membawanya pergi. Siang hari, masih aman.  Soreeeee...aman.  Malam...hingga ABi-nya pulang..Alhamdulillah aman, panasnya hilang. Alhamdulillah...,Namun ada yang aneh saat saya mengganti bajunya. Ada bercak merah banyak mengelilingi tubuhnya. Agak sedikit cemas. Tapi kemudian saya teringat, sepertinya saya pernah membaca mengenai penyakit ini, penyakit panas yang kemudian setelah turun timbul bintik merah, tapi saya lupa itu apa, ada kepikiran ke DB juga, tapi saya tidak yakin. Saya langsung searching ke internet dan saya menemukan ROSEOLA INFANTUM!
ya! itulah penyakit anak saya. itulah yang menimpa ananda zaf  ternyata beberapa hari ini. (^_^)

Dan apa itu itu ROSEOLA INFANTUM??
Roseola infantum dalah penyakit demam tinggi sekitar 39-40' celsius yang biasanya menimpa pada anak usia 6 hingga 3 tahun. Penyakit ini akibat virus herpes tipe 6 dan 7. Sang anak biasanya akan demam tinggi selama kurang lebih 3 hingga 4 hari dan setelah panasnya turun  akan diikuti dengan timbulnya bintik-bintik merah pada seluruh tubuhnya. Dan bintik-bintik merah ini akan hilang dengan sendirinya selama kurang lebih dua hari, cukup dikasih bedak saja. Kita cukup konsentrasi untuk menurunkan demam sang anak, cukup dengan memberi obat penurun panas (parasetamol).
untuk info lengkap mengenai roseola infantum bisa lihat disini

Alhamdulillah..saya pun lega..Ananda zaf akhirnya ceria lagi.

so, untuk bunda-bunda dan para ayah, jika anak demam jangan dulu panik dan langsung ke dokter karena terkadang seperti yang saya baca-baca dari keluhan beberapa ibu-ibu yang mengalami hal yang sama setelah ke dokter anak, terkadang mereka mendiagnosa penyakit tersebut adalah campak or DB, so sang anak buru-buru dikasih obat. Hiks kasihankan???.
Tunggulah hingg tiga hari dan lihat perkembangnnya..jangan sedikit-sedikit dokter...tenangggggg...tetep cool, calm, and confident.(^_^)d

Sebagai orang tua kita juga harus cerdas kan? buat anak kok coba-coba..(^_^)v


"Jangan engkau mengecam demam karena itu bisa menghapuskan dosa-dosa manusia seperti api hilangkan noda pada besi" (HR Muslim)

“Tidak ada penyakit yang menimpaku yang lebih aku sukai daripada demam, sebab demam merasuk setiap organ tubuhku, dan Allah Swt akan mengaruniakan pahala bagi setiap organ tubuh yang diserang sakit” (Abu Hurairah)